Perpustakaan UPNVJ, Jakarta – Perpustakaan Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ) melaksanakan kegiatan Audit Mutu Internal (AMI) Tahun 2025 pada Jumat, 22 Agustus 2025, bertempat di Ruang Diskusi 3 Perpustakaan UPNVJ. Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen perpustakaan untuk menjaga mutu layanan dan pengelolaan. Audit kali ini menghadirkan dua auditor, yaitu Mohammad Rachman Waluyo, ST, MT dan Shinta Widyastuti, SE, Ak, M.Acc, CA.
Audit Mutu Internal (AMI) merupakan proses evaluasi sistematis dan terdokumentasi yang dilaksanakan oleh UPNVJ untuk memastikan kesesuaian kegiatan dengan standar penjaminan mutu, sekaligus mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan. Dalam audit tahun 2025, auditor meninjau tindak lanjut catatan perbaikan dari tahun sebelumnya serta melakukan pemeriksaan berdasarkan data AMI terbaru.
Beberapa aspek yang menjadi fokus pertanyaan auditor antara lain kelengkapan risk register, rencana kerja sama internasional perpustakaan, pembaruan dokumen IKA, daftar formulir yang dimiliki Perpustakaan UPNVJ, serta kebutuhan mendesak (urgent) yang diperlukan untuk meningkatkan mutu layanan perpustakaan.
Pertanyaan-pertanyaan tersebut dijawab langsung oleh Kepala Perpustakaan UPNVJ, Fajar Nugroho, S.Kom., M.P., bersama pustakawan UPNVJ, Saidun Sinaga, S.I.P.. Sementara itu, pencatatan notulensi kegiatan dilakukan oleh Annisa Nur Azizah, S.S.I.
Dalam paparannya, Fajar Nugroho menyampaikan beberapa kebutuhan mendesak perpustakaan, di antaranya:
- Penambahan area baca berupa kursi dan bangku bagi pengunjung, mengingat kebutuhan ruang baca yang kerap kali tidak mencukupi.
- Kerja sama dengan program studi di UPNVJ untuk meningkatkan sosialisasi dan pemanfaatan e-resources yang telah dilanggan universitas.
- Penempatan tenaga pustakawan di perpustakaan fakultas dengan latar belakang keilmuan perpustakaan, agar pengelolaan perpustakaan di tingkat fakultas berjalan lebih optimal.
Melalui kegiatan AMI ini, Perpustakaan UPNVJ diharapkan dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan dan pengelolaan, sejalan dengan budaya mutu yang berkelanjutan di lingkungan universitas.
